Toko Buku Online Terlengkap

Selasa, 03 April 2012

Wirausaha Online Modal Nol Rupiah


PT.Technopreneur Indonesia menawarkan program "Wirausaha Online Modal Nol Rupiah".
Yang kami tawarkan kepada anda adalah sebuah bisnis online menjadi Mitra Agen Iklan dengan sistem bagi hasil. Menjadi mitra agen dapat dilakukan oleh perseorangan. Sebagai seorang agen anda memiliki hak untuk menjual produk dan jasa yang kami miliki, dengan komisi yang telah disepakati.
  • Anda berhak menjual produk pemasangan iklan di website kami, dan mendapat komisi jika pemasangan iklan tersebut adalah dari hasil referensi anda :

  • www.MobilRaya.com
  • Harga jual pasang iklan mobil adalah Rp 100.000, komisi untuk anda adalah Rp 50.000, 

  • www.RumahRaya.com
  • Harga jual pasang iklan rumah adalah Rp 100.000, komisi untuk anda adalah Rp 50.000, 

  • www.AyoNikah.com
  • Harga jual keanggotaan kontak jodoh adalah Rp 100.000, komisi untuk anda adalah Rp 50.000, 

  •  Bagaimana bisa modal Rp 0,- (nol rupiah) ?
Berbeda dengan bisnis Off-Line (bisnis makanan, pakaian dll) yang membutuhkan biaya. Sebaliknya produk kami, dengan produk On-Line dan sistem yang ter-Komputerisasi dan sangat effisien, tidak perlu ada biaya yang perlu dibebankan kepada anda.
Yang dimaksud modal nol rupiah adalah, anda tidak perlu membayar kepada kami sejumlah uang untuk memperoleh hak menjual produk kami. Justru kami akan membayar komisi kepada anda jika anda berhasil melakukan transaksi penjualan produk-produk kami.
Dalam menjalankan usaha menjadi agen ini setidaknya anda membutuhkan perlengkapan berikut :
- Komputer atau Laptop
- Internet (adsl, gsm, wifi, HP, warnet, apa saja asalkan koneksi internet)
- Kamera digital atau HP berkamera. (tidak harus ada)
- Printer. (tidak harus ada)
- Selanjutnya tentu skill wirausaha dan kemampuan menjual.
Apa yang saya dapat ?
Kami ingin menjalin kemitraan yang fair (adil) dan Win-Win Solutionuntuk kami dan anda. Tentunya kami menawarkan uang komisi yang sangat menarik 50% : 50 % untuk setiap penjualan yg terjadi atas referensi anda. Karena produk kami Online, maka telah tersedia sistem komputerisasi, sehinga setiap penjualan secara otomatis tercatat dan komisi otomatis juga ditambahkan ke dalam account anda.

Selasa, 27 Maret 2012

Sutra Emas : Surveilans Epidemiologi Berbasis Masyarakat

Sangat menarik sekali yang dilakukan oleh Bapak Hadi Puspita dari Kabupaten Malang, Jawa Timur. Dikutip dari MediaIndonesia.com, Bapak Hadi Puspita telah menerapkan Sutra Emas, Surveilans Epidemiologi Berbasis Masyarakat. Dengan memanfaatkan teknologi sederhana, SMS, Bapak Hadi sudah dapat melakukan deteksi kejadian luar biasa 32 penyakit berpoteni menjadi wabah (KLB). 

Secara sederhana Hadi menjelaskan teknologi pelaporan kasus kejadian luar biasa (KLB) dan serangan penyakit bisa lewat pesan singkat (SMS). Semua itu dapat dilakukan dengan melibatkan kader kesehatan yang tersebar di tingkat RT dan RW. Untuk mendukung akurasi data, peran tokoh masyarakat juga penting dalam membuat peta desa secara detail hingga mencakup RT/RW. 

Pemanfaatan teknologi informasi yang telah dilakukan Hadi di Kabupaten Malang ialah memasukkan data sekitar 32 penyakit, jumlah penduduk, termasuk membuat tanda untuk menunjukkan kasus KLB di komputer. Warna hijau menunjukkan kriteria potensi KLB menimpa 1% sampai 25% total penduduk, kuning 26% sampai 50%, oranye 51% sampai 75%, dan merah menunjukkan 76% sampai 100% total penduduk. 

Adapun cara kerja pengiriman laporan melalui SMS itu mencakup nama pengirim, temuan penyakit, umur, jenis kelamin, lokasi ditemukannya kasus, tanggal, dan jam pelaporan. Laporan yang dikirimkan melalui SMS itu langsung masuk ke server untuk diproses dan dianalisis komputer. Bila terjadi kesalahan pada pengiriman data, server akan menolak dengan mengirimkan pesan balasan yakni 'SMS yang Anda kirimkan salah. Kode wilayah tidak dikenal. Silakan cek kembali dan kirim ulang SMS Anda. Terima kasih'. Demikian pula bila kader kesehatan tidak mengirimkan laporan, server akan menagih dengan mengirimkan pesan 'Anda belum mengirimkan laporan'. 

“Setiap data yang diterima server secara otomatis mengalami perubahan data pada tabel dan peta,” ujarnya. Ia pun menjelaskan pekerjaan yang digelutinya delapan tahun terakhir bersama kader kesehatan di desa. Data yang sudah diolah tersebut dikirim ke telepon seluler masing-masing tim Sutra Emas atau pemegang kebijakan. Itu tidak perlu operator khusus dan laporan data dikirimkan setiap waktu secara otomatis. “Tim Sutra Emas mendapat laporan yang menerangkan jenis kasus lengkap dengan lokasinya sehingga kurang dari 1 jam, kami sudah sampai di lokasi untuk melakukan penanganan,” tuturnya.

Alasan kenapa serangan Kumbang tomcat Paederus fuscipes di Jawa Timur belum ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB)

Seperti dikutip dari okezone.com, serangan Tomcat sampai dengan tanggal 21 Maret 2012 sudah mencapai 149 orang (tercatat 48 orang per tanggal 19 maret 2012 Baca : Sebuah catatan Kumbang tomcat Paederus fuscipes) namun Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur belum menetapkannya sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB). 

“Serangan tomcat ini sebenarnya tidak mematikan. Oleh karena itu kami juga tidak gegabah menyatakan ini sebagai kejadian luar biasa (KLB). Apalagi status KLB itu ditujukan untuk penyakit-penyakit yang potensial wabah. Nah definisi wabah itu sendiri adalah penyakit-penyakit yang mengancam jiwa,” kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur Budi Rahaju, Rabu (21/3/2012). 

Menurut Budi, serangan hama Tomcat ini ini sebenarnya bukan hama baru menyerang warga Jawa Timur. Pada tahun 2004 serangan hama ini sebenarnya pernah terjadi pula di Tulungagung, Jawa Timur. Kemudian disusul pada tahun 2005, 2009, 2010 dan 2011 menyerang warga di sekitar Surabaya, Gresik dan Sidoarjo.

Selasa, 20 Maret 2012

Beli Buku Online Promosi Kesehatan: Teori & Aplikasi (Edisi Revisi 2010)

Beli Buku di : http://bit.ly/GCjP4f
Pendidikan kesehatan, yang dewasa ini lebih dikenal dengan promosi kesehatan adalah suatu pendekatan untuk meningkatkan kemauan dan kemampuan masyarakat untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan. Mengingat tujuan akhir promosi kesehatan bukan sekedar masyarakat mau (willingness) hidup sehat, tetapi juga mampu (ability) untuk hidup sehat.Klik disini untuk beli Beli Buku Online Promosi Kesehatan: Teori & Aplikasi (Edisi Revisi 2010)

Beli buku Online Teori dan Aplikasi Kesehatan Kerja

Beli Buku di http://bit.ly/GCjP4f
Buku ini memberikan pemahaman yang komprehensif tentang kesehatan kerja dan tentang bagaimana pelaksanaan upaya kesehatan kerja di dunia usaha dan dunia kerja dapat mempertahankan serta meningkatkan kapasitas kerja dan kesehatan pekerja, serta cara mencegah penyakit pada pekerja. dimulai dengan konsep dan teori, diikuti dengan penjelasan yang komprehensif tentang aplikasinya dilapangan. Klik disini untuk beli buku Online Teori dan Aplikasi Kesehatan Kerja

Beli Buku Online Manajemen Penyakit Berbasis Wilayah Umar Fahmi Achmadi

Beli Buku di http://bit.ly/GCjP4f
Upaya penanggulangan penyakit perlu dilakukan secepat mungkin agar tidak meluas dari segi jumlah kasus maupun wilayah yang terkena persebaran penyakit. Kasus penyakit seperti malaria, polio, demam berdarah dengue, SARS, flu burung, dan lain lain yang pernah terjadi di Indonesia memerlukan penanganan yang cepat agar tidak menimbulkan Kejadian Luar Biasa (KLB). Buku ini memaparkan perihal Manajemen penyakit berbasis wilayah itu. Tepat dijadikan kerangka acuan pengembangan kapasitas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dalam menjalankan fungsi manajemen penyakit menular maupun penyakit tidak menular. Selain itu, buku ini juga diharapkan digunakan pemerhati kesehatan masyarakat, Staf Dinas Kesehatan Tingkat Provinsi Kabupaten/Kota, Puskesmas, mahasiswa kesehatan masyarakat, keperawatan, dokter yang akan terjun di masyarakat, mahasiswa politeknik kesehatan, termasuk petugas kesehatan yang sehari-hari bekerja dan masyarakat luas pada umumnya. Klik disini untuk beli buku online Manajemen Penyakit Berbasis Wilayah Umar Fahmi Achmadi

Beli Buku Online Dasar-Dasar Penyakit Berbasis Lingkungan

Beli Buku di http://bit.ly/GCjP4f
Kejadian Penyakit yang terjadi dalam sebuah komunitas pada sebuah wilayah pada hakekatnya merupakan babak akhir dari sebuah proses. Sebuah proses dinamik hubungan interaktif antara manusia dengan komponen lingkungannya. Manusia dengan peradaban, budaya, perilaku dan status pekerjaan yang dimilikinya, telah ’membangun’ lingkungannya sedemikian rupa sehingga penuh potensi bahaya penyakit. Lingkungan buatan manusia seperti penggunaan berbagai senyawa kimia toksik, berbagai bahan yang mengandung bahaya radiasi, mutasi berbagai mikro organisme penyebab penyakit menular baru, serta berbagai hobi, perilaku pemajanan pada akhirnya merugikan manusia itu sendiri. Manusia memaksa membuka pemukiman di atas rawa-rawa yang merupakan habitat nyamuk. Manusia menggali, menambang, mengeruk berbagai ‘simpanan’ alam yang pada akhirnya menimbulkan penumpukan bahan beracun. Manusia membakar energi demi sesuap nasi yang pada akhirnya menimbulkan polusi udara, air, dan pangan. Buku ini menjabarkan bagaimana manusia dengan peradabannya berinteraksi dengan lingkungan yang harus di kelolanya, ternyata memiliki potensi kejadian penyakit. Buku ini menguraikan patogenesis kejadian berbagai penyakit yang berasal dari lingkungan. Dampak akibat perubahan perubahan lingkungan, utamanya akibat kegiatan sehari hari di uraikan dengan komprehensif, dimulai dari sumber penyebab kejadian penyakit, dinamika dalam lingkungan, populasi yang terkena risiko hingga dampak yang ditimbulkannya. Dengan menggunakan Teori Simpul yang dikemukakan oleh penulis pada tahun 1987 dimodifikasi dalam konteks kekinian, buku ini akan memberikan gambaran, sebuah proses kejadian penyakit yang nyaris semuanya berasal dari lingkungan. Kejadian penyakit pada hakekatnya berbasis lingkungan. Klik disini untuk Beli Buku Online Dasar-Dasar Penyakit Berbasis Lingkungan